0
0
Pemudik lebaran tahun 2024 diprediksi akan meningkat drastis dari tahun sebelumnya. Demi mengurangi kepadatan lalu lintas, pemerintah menyarankan pemudik untuk menggunakan jalur alternatif agar terhindar dari kemacetan.
Salah satu jalur alternatif yang bisa dilewati oleh pemudik adalah Jalur Pantai Selatan (Pansela). Anjuran untuk menggunakan jalur Pantai Selatan itu bertujuan agar jalur mudik bisa terbagi rata.
Lantas, bagaimana rute Jalur Pantai Selatan yang bisa dilewati sebagai jalan alternatif ketika mudik lebaran tahun 2024 mendatang? Simak ulasannya sebagai berikut.
Rute Mudik Alternatif via Jalur Pansela
Mengutip dari laman Detik, bahwa Kementerian PUPR telah menyiapkan jalur Pansela sebagai rute mudik lebaran selain Tol Trans Jawa. Jalur Pansela membentang dari Provinsi Banten sampai Jawa Timur. Berikut rincian rute alternatif mudik via jalur Pansela Jawa:
- Jalur Pansela di Provinsi Banten: Ruas Simpang Labuhan – Batas Provinsi Jawa Barat sepanjang 170 km.
- Jalur Pansela di Provinsi Jawa Barat: Ruas Batas Provinsi Banten – Sindang Barang sepanjang 417 km.
- Jalur Pansela di Provinsi Jawa Tengah: Ruas Batas Provinsi Jawa Barat – Congot – Duwet – Glonggong sepanjang 216 km.
- Jalur Pansela di Provinsi DI Yogyakarta: Ruas Karangnongko – Legundi – Duwet sepanjang 112 km.
- Jalur Pansela di Provinsi Jawa Timur: Ruas Panggul – Sendangbiru – Jarit – Puger – Glenmore sepanjang 396 km.
Tim Urai Macet dari Korlantas
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan membentuk tim untuk mengurai kemacetan saat mudik Lebaran 2024. Tim tersebut bertugas untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas selama arus mudik hingga arus balik lebaran tahun 2024.
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan rencananya akan mengirim 500 sepeda motor ke beberapa Polda untuk mendukung pelaksanaan kerja tersebut.
“Kita akan bentuk tim pengurai kemacetan, akan kita distribusikan 500 kendaraan roda dua untuk mendukung Sub Satgas Urai Macet sehingga bisa memaksimalkan, memperlancar, menjamin keselamatan masyarakat pada saat mudik,” kata Aan dikutip dari Detik.
Selain itu, Aan juga mengatakan jika tim urai kemacetan dari Korlantas akan melakukan patroli di jam-jam yang dianggap sebagai rawan kemacetan.
“Tim ini akan menyelesaikan permasalahan itu nanti di setiap Polda mulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur kita bentuk tim urai macet ini,” terang Aan.
“Nanti cara bertindaknya melakukan patroli sesuai dengan jam rawannya, kemudian apabila dari Command Center ada laporan gangguan, titik macet, tim ini yang akan turun untuk mengurai kemacetan,” pungkas Aan.
