Italia Mulai Membatasi Pemasangan Panel Surya Di Lahan Pertanian, Kenapa?

pembatasan pemasangan panel surya mulai diberlakukan di Italia
0 0
Read Time:1 Minute, 41 Second

Italia berencana memberlakukan aturan baru untuk membatasi pemasangan panel surya di lahan pertanian. Hal ini diberlakukan dengan tujuan yang baik lho. Menteri Pertanian Italia, Francesco Lollobrigida memberlakukan aturan ini untuk melindungi pertanian dan perikanan.

Walaupun, asosiasi lingkungan justru tidak setuju dengan aturan ini. Dengan adanya aturan tersebut, menteri pertanian dinilai ingin merusak tujuan aksi hijau yang telah disepakati dengan mitra dari negara-negara G7. Karena saat pertemuan menteri G7, Italia telah berkomitmen untuk menggunakan tenaga terbarukan menjadi tiga kali lipat di tahun 2030. 

Selain itu, pemerintah juga berencana menghentikan tenaga batu bara pada tahun 2030 nantinya. Walaupun adanya pembatasan ini, pemasangan tenaga terbarukan yang sudah direncanakan akan tetap dilaksanakan. 

Pembatasan panel surya ini diberlakukan tidak untuk menargetkan proyek-proyek agri-voltaik. Artinya ladang ataupun kebun yang memungkinkan tanamannya untuk tumbuh, seperti anggur, tetap dapat menempatkan panel surya di atasnya. Sehingga ladang tetap memungkinkan untuk menerima manfaat ganda.

Italia tahun lalu menambahkan hampir 6 gigawatt (GW) dalam kapasitas energi terbarukan, terutama melalui pengembangan pembangkit listrik tenaga surya kecil dengan proyek-proyek angin yang hanya menyumbang 8 persen dari kapasitas hijau yang baru.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) merupakan sumber energi teraman. Sumber energi yang masih memanfaatkan batu bara, minyak, dan gas, sebenarnya memiliki banyak kekurangan. Perubahan iklim yang dapat membahayakan hingga kematian yang diakibatkan dari polusi udara oleh sumber energi tersebut. 

Our World Data juga menghitung tingkat kematian akibat kecelakaan dan polusi udara global yang berasal dari sumber energi terawatt per jam (TWh) dengan konsumsi tahunan listrik warga Uni Eropa mencapai 150.000. Data yang ditemukan, bahan bakar fosil dan biomassa membunuh lebih banyak orang daripada tenaga terbarukan maupun nuklir. Sementara itu, energi solar yaitu energi yang berasal dari matahari memiliki tingkat kematian terendah hingga 0,02 kematian per TWh. Jumlah tersebut lebih kecil daripada sumber lainnya.

Nah itu dia alasan mengapa Italia membatasi pemasangan panel surya dalam pertanian. Menteri pertanian tidak berencana untuk menghentikan proyek yang sudah disepakati. Namun, pembatasan ini juga dilakukan untuk mempertahankan budidaya tanaman agar dapat tumbuh dengan baik. 

About Post Author

Ali

Suka nulis, belajar nulis
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *