Siapa sih yang bisa menyangka, perkembangan smartphone dari hari ke hari semakin pesat? Dari yang awalnya cuma bisa dipakai telepon dan sms, sekarang sering digunakan untuk fotografi hingga vlog sehari-hari. Hal ini terlihat dari perkembangan lensa kamera smartphone yang semakin jernih dan canggih.
Kita coba ingat-ingat lensa kamera handphone di era 2000-an awal. Pasti yang kita temukan hanya satu lensa utama bukan? Pada tahun-tahun berikutnya, lensa smartphone semakin berkembang, ada yang menggunakan lensa ultra wide, macro, zoom, sampai khusus untuk selfie. Meskipun sama-sama lensa kamera, namun setiap lensa memiliki kegunaan dan perbedaan masing-masing.
Nah, pada artikel ini akan dibahas beberapa jenis lensa kamera smartphone yang nantinya bisa kamu jadikan referensi sebelum membeli smartphone. Langsung saja simak artikel di bawah ini, yuk!
Jenis-Jenis Lensa Kamera HP, Gunakan Sesuai Fungsinya untuk Hasil Maksimal
Seperti yang sudah kita ketahui, smartphone modern dilengkapi dengan berbagai lensa kamera yang jumlahnya bisa sampai enam lensa dengan fungsi berbeda-beda. Lensa-lensa ini digabungkan untuk menghasilkan foto yang lebih estetik dan kreatif, sesuai kebutuhan pengguna. Berikut adalah beberapa jenis lensa yang sering ditemui.
1. Lensa Kamera Utama
Lensa utama adalah lensa standar yang paling sering kita gunakan untuk mengambil gambar. Apa saja fungsinya? Lensa ini dapat mengambil gambar dan video sesuai pengaturan default smartphone. Sebagai lensa serbaguna, kita bisa menggunakan kamera utama untuk mengambil beberapa jenis foto, mulai dari landscape, portrait, sampai close up.
Apa saja fitur lensa utama? Pada umumnya, lensa utama dilengkapi fitur OIS yang berfungsi sebagai stabilisasi gambar optik, lalu fitur EIS untuk mengurangi blur atau getaran saat mengambil gambar dalam cahaya rendah. Untuk resolusinya sendiri bermacam-macam, kita bisa menemukan kamera 8 MP hingga 108 MP. Jadi, tergantung tipe smartphone, ya!
2. Lensa Kamera Ultrawide
Siapa yang suka mengabadikan momen saat jalan-jalan? Ternyata, kita bisa menggunakan lensa kamera ultra-wide atau yang juga dikenal dengan lensa wide angle untuk memotret sudut pandang yang lebih luas. Lensa kamera smartphone ini memang difungsikan untuk memotret pemandangan, entah itu pegunungan, pantai, arsitektur, jalanan, atau bahkan foto grup. Kemampuan wide angle-nya dapat mengambil adegan lebih luas.
Dilansir dari laman Gizmo Sphere, lensa ultra wide bisa menangkap sudut pandang 120-135 derajat secara horizontal. Untuk resolusinya bermacam-macam alias bergantung dengan tipe smartphone. Namun, resolusi lensa ultra wide biasanya lebih rendah dibandingkan lensa utama atau sekitar 8MP sampai 16 MP.
Meski bisa menangkap gambar lebih luas, lensa ini juga memiliki kelemahan. Terkadang, objek yang tidak diinginkan ikut masuk ke frame kamera. Selain itu, gambar lebih susah fokus karena terdapat beberapa objek dalam satu frame.
3. Lensa Telephoto
Jenis lensa kamera smartphone berikutnya adalah telephoto. Lensa ini memiliki fokus lebih panjang, hal ini memungkinkan kamera menangkap gambar dari jarak jauh. Untuk pengguna ponsel, lensa kamera ini memudahkan kita untuk mengambil gambar hewan liar, kegiatan olahraga, hingga bangunan gedung dari kejauhan.
Tidak hanya itu, lensa tele juga menghadirkan efek bokeh atau latar belakang dibuat buram. Hal ini karena lensa tele memiliki fokus lebih panjang dan aperture (bukaan) yang lebih kecil. Tak heran kalau lensa tele menawarkan hasil jepretan yang indah apalagi buat nonton konser. Apalagi kalau menggunakan lensa tele untuk membidik satwa liar di hutan.
Baca Juga: Begini Hasil Potret HP Samsung S24 Ultra Dipakai Nonton Konser
4. Lensa Makro
Berbeda dengan telephoto, makro adalah sejenis lensa yang dirancang untuk mengabadikan objek yang sangat kecil dan membutuhkan detail tinggi. Misalnya, objek serangga, bunga, makanan. Kalau lensa utama bisa mengambil gambar dari jarak 10-15 cm, lensa makro sudah bisa mengambil gambar dari jarak 5 cm atau bahkan kurang, lo!
Untuk menghasilkan gambar yang halus, tajam, dan bokeh, kita cukup menggunakan lensa ini dengan mendekatkan sensor kamera pada objek. Snapshot menyarankan, kita bisa mengatur aperture sekitar f/4.0. Kalau ingin lebih banyak bokeh bisa menggunakan f/2.8. Sementara, untuk sedikit bokeh ada di f/5.6.
Sayangnya, dibalik kemampuan memotret jarak dekat atau close up, lensa makro tidak bisa digunakan di semua kondisi. Khususnya kalau ingin memotret objek dari jarak jauh, hal tersebut menyebabkan hasil noise dan detail kurang tajam.
5. Lensa Zoom
Seperti namanya, lensa zoom adalah lensa kamera smartphone yang memiliki kemampuan memperbesar jarak fokus. Mirip seperti teknologi yang ada di mirrorless dan DSLR, lensa ini memungkinkan kita untuk memperbesar atau memperkecil objek foto. Keuntungan lensa zoom pada smartphone, kita tidak perlu menggonta-ganti lensa.
Untuk jenis lensa zoom sendiri ada dua, yakni zoom optik dan zoom digital. Zoom optik menggunakan komponen fisik smartphone. Sedangkan, zoom digital dengan cara memperbesar piksel gambar. Bisa dipahami, ya?
Meskipun lensa zoom dapat mengatur jarak dekat dan jauh, kita harus tahu kalau lensa ini memiliki kelemahan. Semakin jauh jarak yang ingin kita potret, biasanya gambar yang dihasilkan semakin blur atau buram.
6. Lensa Kamera Selfie
Jenis lensa kamera smartphone yang paling dicari adalah lensa selfie. Lensa satu ini sudah menjadi kebutuhan sehari-hari untuk swafoto, video call, foto grup selfie, atau membuka kunci smartphone dengan indikator wajah. Untuk resolusi kamera satu ini bermacam-macam, kisaran 5MP, 32 MP, atau bahkan lebih tinggi.
Untuk memenuhi kebutuhan selfie, banyak developer smartphone yang sudah melengkapi kamera dengan berbagai fitur. Kita bisa menemukan fitur AI Beauty mode yang dapat menghaluskan wajah, membesarkan mata, mengecilkan hidung, hingga memerahkan bibir. Ada juga filter yang dapat mencerahkan atau mengubah tone gambar. Namun, filter-filter ini sebaiknya jangan terlalu berlebihan sehingga nampak tidak natural dan terkesan membohongi orang lain, apalagi kalau sampai diunggah di media sosial.
7. Lensa Depth atau ToF
Tipe lensa kamera smartphone berikutnya adalah depth sensor atau yang dikenal dengan ToF. Lensa ini berfungsi untuk meningkatkan kualitas potret dan memberikan efek bokeh. Depth sensor umumnya dilengkapi efek pencahayaan studio dan teknologi mengenali subjek utama serta latar belakang. Hal ini memungkinkan kamera memberikan efek bokeh yang lebih natural dan tetap artistik.
Meski memperdalam hasil gambar, jenis lensa ini resolusinya terbatas, kurang lebih sekitar 2MP atau 5MP saja. Selain itu, lensa ini juga hanya bisa kita temukan pada kelas smartphone flagship yang memiliki dual atau triple kamera.
Bagaimana Cara Hasilkan Foto yang Jernih? Coba Lakukan Hal Ini sebelum Memotret
Selain memilih lensa smartphone yang sesuai dengan kebutuhan, kita juga perlu memperhatikan cara penggunaan kamera yang tepat. Jangan sampai, lensa kamera kualitasnya sudah bagus, tapi kita tidak tahu cara penggunaannya biar hasilnya jernih. Nah, berikut ini beberapa tips yang perlu diperhatikan.
- Bersihkan lensa dari kotoran, debu, atau sidik jari dengan kain microfiber. Kain bertekstur lembut ini dapat mengangkat partikel tanpa meninggalkan goresan.
- Ambil gambar di luar ruangan dengan pencahayaan yang pas. Kalaupun minim cahaya, gunakan mode malam atau aktifkan fitur HDR untuk menangkap lebih banyak detail.
- Hindari zoom digital berlebihan, hal tersebut dapat mengurangi resolusi gambar.
- Gunakan aturan segitiga untuk menentukan bagian yang menarik dari objek foto.
- Atur fokus dan exposure cahaya, sesuaikan dengan keadaan sekitarmu, ya.
- Stabilkan smartphone dengan bantuan tripod atau sandarkan di permukaan stabil.
Itulah beberapa penjelasan mengenai jenis lensa kamera smartphone. Pada intinya, setiap lensa kamera memiliki fungsi yang berbeda-beda. Sebelum membeli smartphone, pastikan kita sudah tahu berbagai fungsi, keunggulan, dan kelemahannya. Jangan lupa juga, tetap memperhatikan teknis pengambilan gambar agar foto yang dihasilkan tetap jernih dan maksimal. Semoga artikel ini dapat membantu. Informasi seputar gadget selengkapnya, silahkan simak artikel lainnya di brikmedia.id!