Bali International Air Show: Hadir Setelah 28 Tahun Berlalu 

Bali International Air Show
0 0
Read Time:2 Minute, 14 Second

Setelah 28 tahun, pameran kedirgantaraan internasional diadakan kembali di Indonesia. Tepatnya pada ajang Bali International Air Show (BIAS) yang dilaksanakan di General Aviation Terminal, Bandar Udara I Ngurah Rai, Bali. 

Mengusung tema “Where Aerospace Excellence Meets Defense Innovation” pameran kedirgantaraan tersebut dilaksanakan pada 8-21 September 2024. Kabarnya, acara tersebut terakhir dilaksanakan pada tahun 1996 di Bandar Udara Soekarno-Hatta lalu tahun 1986 di Bandar Udara Kemayoran. 

Dipilihnya Bali dalam gelar Bali International Air Show 2024 bukan tanpa alasan. Menurut 

Asisten Deputi Delimitasi Zona Maritim & Kawasan Perbatasan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Sora Lokita mengatakan, dipilihnya Bali karena kota ini banyak dikenal orang dan memiliki keunikan dari sisi budaya.

“Kita mau magic orang untuk datang ke Bali. Nantinya kita bisa diskusi tentang aviasi dan juga menikmati wisata di Indonesia,” imbuh Sona kembali. 

Menghadirkan Perusahaan Penerbangan Internasional 

Sebagai acara penerbbangan yang cukup bergengsi, Bali International Air Show 2024 menjadi wadah bagi pelaku industri kedirgantaraan dunia untuk berkumpul, diskusi, atau bertukar ide seputar dunia aviasi (penerbangan). Diharapkan juga, event penerbangan ini menjadi ajang menjalin kerja sama untuk memajukan teknologi penerbangan dan pertahanan Indonesia. 

Dalam meramaikan acara tersebut,  lebih dari 20  negara turut meramaikan upacara pembukaan diantaranya Malaysia, Thailand, Singapura, Filipina, Timor-Leste, Korea Selatan, Australia, India, AS, Jepang, Selandia Baru, China, Papua Nugini, hingga Turki. Para tamu yang hadir adalah para pejabat tinggi pertanahan, menteri, dan pemimpin industri. 

Kabarnya, pameran ini akan dihadiri oleh 6 ribu tamu dari 100 pemangku kepentingan di sektor aviasi. Beberapa perusahaan yang terlibat adalah Bell Helicopts, Boeing, Brahmos. Lion Air, PT Dirgantara Indonesia, Textron Aviation, dan Dassault Aviation dan Embraer. 

Tawarkan Pertunjukkan Udara

Dilansir dari laman Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Bali International Air Show akan memamerkan 16 pesawat niaga dan pesawat militer seperti, C-130J Super Hercules, C-212 Aviocar, EC725, dan EMB-314 Super Tucano. Ada pesawat dengan teknologi modern, seperti i F-35A Lightning II dan A400M Atlas. 

Menariknya lagi, pengunjung yang datang akan dihibur pertunjukan terbang dari tim Aerobatik Jupiter dan Tim Aerobatik Neptunus asal Indonesia. Ada juga pertunjukan terbang dari F-35A Lightning II, asal Australia. Kabarnya, pertunjukkan ini digelar setiap empat kali sehari. 

Harga Tiket untuk Umum

Siapa yang tidak mau melewatkan event dirgantara terbesar di Indonesia? Bagi penggemar penerbangan maupun masyarakat umum yang tertarik melihat pertunjukkan bisa membeli tiket dan tiket masuk dan shuttle busnya di Loket.com. Untuk harga tiket shuttle bus pulang pergi sekitar Rp 111.000, sementara tiket masuk public day sekitar Rp 165.000. 

Kapan lagi kan nonton pertunjukkan terbang di Bandara Ngurah Rai Bali? Untuk informasi seputar Bali International Air Show simak selengkapnya di sini, yuk! 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *